Terapi Keracunan Dengan Bekam
Diriwayatkan dari Jâbir bahwa seorang perempuan Yahudi, penduduk Khoibar, meracuni seekor kambing bakar, kemudian menghadiahkannya kepada Rosululloh Shallallahu 'Alaihi wa Sallam. Rosululloh Shallallahu 'Alaihi wa Sallam pun mengambil lengan dan memakan sebagiannya. Beberapa orang sahabat beliau juga makan bersama beliau.
Tiba-tiba Rosululloh Shallallahu 'Alaihi wa Sallam berseru, “Angkatlah tangan kalian!” Beliau mengirim utusan untuk memanggil perempuan Yahudi itu. Beliau bertanya, “Engkau meracuni daging kambing ini?” Perempuan itu menjawab, “Siapa yang memberitahu Anda?” Beliau menjawab, “Daging yang di tanganku ini memberitahuku!” Perempuan itu berkata, “Ya.” Wanita itu berkata : Saya mengatakan, “Jika ia seorang nabi, maka racun itu tidak akan membahayakannya, akan tetapi jika ia bukan seorang nabi, maka kami bisa beristirahat dari ulahnya.” Rosululloh Shallallahu 'Alaihi wa Sallam memaafkan wanita itu dan tidak menghukumnya. Sebagian sahabat beliau yang memakan daging kambing itu meninggal dunia. Rosululloh Shallallahu 'Alaihi wa Sallam berbekam pada tengkuk beliau lantaran telah memakan daging kambing tadi. Beliau dibekam oleh Abû Hind dengan menggunakan tanduk dan pisau. Abû Hind adalah budak Bani Bayâdhoh, dari kalangan Anshôr.121)
Berobat dengan Ruqyah
Diriwayatkan dari Aisyah radhiyallahu 'anha bahwa Rosululloh Shallallahu 'Alaihi wa Sallam apabila mendatangi seorang yang sakit atau didatangkan kepada beliau orang sakit, beliau berdoa :
“Adzhibi `l-ba’sa Robba `n-nâs, isyfi Anta `sy-syâfî la syifâ’a illâ syifâ’uka syifâ’an lâ yughôdir saqomâ (Hilangkan penyakit, wahai Robb manusia. Sembuhkanlah, Engkau Maha Menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan-Mu, kesembuhan yang tidak menyisakan penyakit).”122)
Juga diriwayatkan darinya radhiyallahu 'anha, bahwa Rosul Shallallahu 'Alaihi wa Sallam apabila merasa sakit, maka beliau membacakan dirinya bacaan-bacaan ta‘awwudz dan bernafats123). Ketika sakit beliau semakin parah, maka saya membacakan beliau dan mengusap dengan tangan beliau karena berharap berkahnya.124)
Berobat dengan Air
Ketika Nabi demam, menjelang wafat beliau, beliau meng-gunakan air untuk mengobati penyakitnya. Beliau bersabda, “Siramkan air kepadaku dari tujuh qirbah yang belum dilepas ikatannya, mudah-mudahan aku bisa memberikan pesan kepada orang-orang.”125)
Dari Abû Nu‘aim yang meriwayatkan hadits Anas dan memarfû‘kannya :
“Jika salah seorang dari kalian demam, hendaklah ia mengguyur badannya dengan air dingin selama tiga hari pada waktu menjelang Subuh.”126)
Berobat dengan Abu
Diriwayatkan dari Sahl As-Sâ‘idî, ia berkata, “Ketika pelindung kepala Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam pecah, wajah beliau terluka, dan gigi seri beliau patah, sedangkan ‘Alî mengangkuti air dengan baju besi, dan Fâthimah datang mencuci darah di wajah beliau. Ketika Fâthimah radhiyallahu 'anha melihat darah di air semakin banyak, ia mencari tikar, lantas membakarnya dan menempelkan abunya di luka Rosululloh, sehingga darah tersebut mampat.”127)
____________________________________
121) HR. Abû Dâwud dan Ad-Dârimî, Syaikh Al-Albânî berkata, “Shohih”, dalam Misykâtu `l-Mashôbîh (5931).
122) Muttafaqun ‘alaih : Bukhôrî (5742) dan Muslim (2191).
123) Nafats adalah menghembus yang merupakan perpaduan antara meniup dan meludah. (Qômûsu `l-Muhîth) –penerj.
124) Muttafaqun ‘alaih : Bukhôrî (5742) dan Muslim (2192).
125) Shohîhu `l-Jâmi‘ (25224), Al-Albânî berkata, “Shohih.”
126) Disebutkan Ibnu Hajar dalam Al-Fath dan ia berkata, “Sanadnya kuat.” Al-Albânî berkata dalam Shohîhu `l-Jâmi‘ (497), “Shohih.”
127) Shohîhu `l-Bukhôrî : (5722).
Apa kata Mereka tentang Al Jazirah Herbal?
- AL JAZIRAH HERBAL, mengutamakan kepuasan konsumen, dapat dipercaya. terbukti: waktu Saya memesan obat lewat TIKI. Barang cepat diantar dan sampai ke tujuan. Padahal Saya belum transfer uang sama sekali-Bpk. Hendy, Bandung
- Alhamdulillah begitu Saya mengkonsumsi Produk Herbal (OBAHAMA) memang manjur, terutama habbatussauda, mahkota dewa, Sari Kurma, Minyak Zaitun dan masih banyak lagi khasiat yang lainnya-Bpk. Kartono, Jakarta
- Sejak putri saya mengkonsumsi Habbatussauda haidnya menjadi teratur. terus terang saya agak kuatir dengan keadaan anak saya dulu. tapi kini saya tenang dan merasa mantap mengkonsumsi habbatussauda, karena Habbatussauda alami sehingga aman digunakan dalam janka waktu panjang-Ibu Lilyana Fikri, Jakarta
- Saya ingin bercerita sedikit setelah saya mengkonsumsi habbatusauda. dulu sebelum mengkonsumsi saya sering merasa lemah dan cepet capek. selain itu saya juga memiliki penyakit susah buang air besar dan perut yang sensitif terhadap makanan suka merasa kembung dan mulaes2. Alhamdulillah setelah saya mengkonsumsi habbatussauda selama 3 minggu, saya merasa banyak perubahan yang terjadi dalam tubuh saya. badan serasa segar dan tidak mudah capek!!! di tambah buang air besar menjadi lancar lancar, perut yang biasa kembung dan mules2 sudah tidak terasa. dan yang paling dahsyatnya saya sering tidur larut malam bahkan sampe pagi, alhamdulillah tidak terserang penyakit dan badan merasa segar sewaktu bangun walaupun tidur cuma sebentar.-Sdr. Rezki Putra, Jakarta
CALL NOW 021 947 056 03 OR 0813 830 810 21
Senyum Jenazah Para Mujahidin
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Komentar :
Post a Comment
Berikan Komentar Anda